Trevel Writing

Salah Kaprahnya Orang-Orang Tentang Madura

Belum ada se-jam aku naik bus bersama rombongan for going home, bus udah berhenti lagi. Aku terbangun ketika bus udah sepi, karena beda jauh dengan waktu berangkat, kali ini aku dapat tempat yang nyaman dan yang pasti GAK BOCOR AC-NYA, so aku langsung terlelap nyenyak bagai tidur di spring bad. Kali ini bus transit untuk makan malam. Wah aku bingung! My money is not too much! Tapi rezki emang tak kemana, ternyata masih ada jatah dari panitia. Alhamdulillah …
Di situ kebetulan aku dapet se-meja dengan Mas Wahyu Alam yang ku kenal pas sebelum pulang, beliau merupakan blogger ‘Plat-M’ komunitasnya Madura. Kita sempat berbincang-bincang tentang banyak hal, salah satunya yaitu tentang kebiasaan logat orang Madura yang ketambahan kata ‘taiye’ saat mereka ngomong. Tapi ternyata itu semua hanya ada dalam sinetron dan film-film saja. ”Aslinya ‘taiye-taiye’ itu gak ada di Madura, itu hanya ada di film-film aja” kata Mas Wahyu. Hingga jadi salah kaprahnya banyak orang di Indonesia.
Hampir genap enam puluh menit kita transit di restoran sederhana itu,kita melanjutkan perjalanan.

Tagged

Leave a Reply

1 thought on “Salah Kaprahnya Orang-Orang Tentang Madura

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *